Selasa, 10 September 2013

I Just Want to Give My Best for You All - chapter 6


Jihoon POV
mereka berlima terlihat serius menatapq menanti apa yang akan aku sampaikan ...."hhhhh" aku menghela nafas dan aku mulai menjelaskan pada mereka maksud kedatanganq kepada mereka. "guys... mulai album ini kalian akan berdiri sendiri ote??" kataq hati-hati. "apa hyung?? mksud hyung? tapi?..." seungho tampak kaget dan specchless, sedang yang lain hanya melongo dan cheondung... kenapa dia memasang wajah...

















ike bo ya?? is he already to cry?? dia sedih? tapi kenapa dia tampak terpukul? apa aq begitu berarti? batinq. "tolong jelaskan pada kami dengan jelas hyung... kmu tidak dapat mngerti apa maksud hyung meninggalkan kami..." kini GO angkat bicara. "OK begini...bukan artinya aq meninggalkan kamlian, kalian kan sudah 2 tahun sejak debut, nah selama itu juga aq mengawasi kalian dan kurasa sekarang waktu yang tepat bagiq untuk melepas kalian. akan aq tinggalkan C-luv hyung untuk kalian dan pelatih dancerq untuk dapat membimbing kalian menjadi idol yang mandiri dan besar. aku yakin kalian sudah dapat berdiri sendiri tanpa aku mentor. begitulah... tenang saja... aq bakal tetap menjenguk kalian, aku sebentar lagi akan mengikuti wajib militer.. jadi mulai sekarang biar kalian berlatih untuk mandiri dan aku yakin kalian sudah mampu kok... dan ingat... kalian akan tetap menjadi anak2q ^_^" aku menutup penjelasanq denga senyuman sok imutq.. agar suasana kembali warm.. tapi... "hyung~~~~ akan lebih asyik jika hyung tetap mementor kita kan hyung????" kini si magnae mngeluarkan puppy eyesnya yang hampir ingin nangis juga.

aish.. ni anak jangan make nangis kenapa? "ya mir-e ya... aq tetap menjenguk kalian sewaktu-waktu.. tenang aja...kalian ini hanya tetap berlatih seperti biasanya hanya saja tidak akan ada hyung yang mengawasi kalian.. nanti manager dan pelatih yang akan mengawasi kalian... begitu saja kok..." jelasku dengan tenang.. "magnae ya.. dont be stubborn neh... aku sangat menyayangi kalian semua... sebagai anak didikq yang paling tersayang.. hehehe lebay aku.." aku cekikikan sndiri yang diikuti yang lain selain magnae line. mire malah tambah kenceng nangisnya sedang doongie tersenyum kaku.. fake smile itu... aq paling tidak suka.. kenapa dengan anak ini?? dia hanya sangat pendiam hari ini.. aku musti tau apa yang dibenaknya.. ngomong2 dia anak didikq yang pling aku sayangi.. hahaha.. ntahlah stiap melihat doongie rasanya hanya ingin membuatnya tersenyum... dia seperti kesepian.. kekekeekek perasaanq doank... " doongi-ah...." panggilku membuatnya sedikit terlonjak..dan sesegera dia menatapq. "ye-yyee hyung?". "mukamu kenapa? kamu juga pengen nangis seperti parnet magnaemu hum?" godaq membuatnya sdikit blush. "a-aniyo hyung.. aku bisa mengerti hyung kok..." katanya pelan. "ya.. kalo pngen nangis udah,,, nangis saja.. nih pelukanku siap menenangkanmu.. kekekekekek" GO ikut menggodanya membuatnya tambah blush karna malu. "aniyo.. jeongmal aniyo..." katanya kekeuh.

Cheondung POV

"kekekekeke" GO hyung dan yang lainnya tertawa karna aq.














tapi pasti itu hanya akting semata. seperti biasanya.. aqpun ikut akting juga. huft begitu menyakitkan mengetahui ini semua hanyalah sandiwara saja. "bo...?? cheondung hyung juga mau nangis menemaniku??" tanya mir polos dengan mata puppy nya. dan aku paham betul dia juga ikut akting. pertanyaan mir membuat yang lain tertawa kembali termasuk joonie hyung, oiya jadi ingat kejadian hari ini sedikit aneh. saat aq tertidur didepan tv.. kenapa saat aq bangun ada mangkuk ramyun yang q buat tadi di meja depan tv.. perasaan aq g membawanya ke depan tv.. kan ramyun itu memang q buat untuk joonie hyung... tpi kenapa bisa di depan tv? itu artinya tadi joonie hyung menemaniku nonton tv dunk??? hah? jeongmal yo?? "cheondung-ah......" panggil jihoon hyung menarikku kembali dari memory sesaatq. "yee?" jawabq kembali menatapnya denga tatapan kosong... "deo gwenchana?" jihoon hyng kini menatapq dengan penuh khawatir, aq jadi ingat hal seperti ini tidak akan aq rasakan kembali... "y-yeee nan gwenchana.." jawabq sedikit gugup. "jangan bohong.. kamu tampak menyembunyikan sesuatu.. iya kan? ike bo ya? mareupa.." kataJihoon hyung dengan tatapan hangat seperti biasa dia menatapq. "errr..." di dalam hatiq aq benar2 ingin mencurahkan semua yang iingin aku katakan tapi aq tak bisa. tiba2 jihoon hyung seperti figure seorang ayah... dia seperti appa yang selalu menanyakan dan memastikan keadaanq akan baik2 saja... tiba2 bdanq mendekati jihoon hyung dan mendekapnya erat... aq sangat merindukan appa... hanya appa yang dapat memahamiq..tapi kemana appa sekarang?? aqpun mulai terisak.. aq menangis dengan pelan...aq tak dapat berkata apa2, aq pun tak tw apa yang terjadi pada diriq.. kenapa aq jadi seperti ank kecil gini???


Joon POV

tiba2 cheondung mendekap jihoon hyung dan menangis.

(bayangin ajah kayak gtu tuh... hehehehehe knan:cheondung, kiri:Jihoon aka rain)
apa yang dia lakukan? kenapa musti memeluk? dan jihoon hyung kenapa dia malah tampak membalas pelukan cheondung? aish... menyebalkan!!! kenapa juga aku musti geram...?? terserah lah... "doongie wae geure?" tanya jihoon hyung mengelus punggung doongie. aish....aq menginginkan posisi jihoon hyung...!! agrhhhhh..  aku ini kenapa???. "naneun molla.." jawab doongie ditengah-tengah tangisnya. badannya gemetaran karna dia terisak, hatiku terenyuh melihatnya.. jihoon hyung melirik ke arah kita dengan pandangan "kenapa dengan cheondung?" serempak kami menggelengkan kepala tanda tidak paham. aku hanya menatap cheondung yang semakin membenamkan kapalanya pada dada jihoon hyung. baru kali ini aku melihatnya menangis.. biasanya wajah diam dan menunduk yang kami  terima tiap kami mengerjain dia. agrhhh ,, apa urusan aku pula mengkhawatirnya?? but wae geure?. "doongie-ah... wae geure yo? marepa.. aku akan mendengarkannya..." jihoon hyung tetap mendesaknya untuk bicara sambil mengusap-usap kepala cheondung dengan lembut. aish... jihoon hyung... gak perlu segitunya kalle... batinku risih.

MIR POV
cheondung kenapa? perasaan dia tak pernah bersikap kayak gini deh... wajahnya benar-benar terlihat sedang sangat sedih. masa iya.. dia bisa mellow kayak gtu? dan sikap itu.. ya ampun.. cute abis ampe aku kalah...!! eih.. chankkaman.. barusan aku bilang apa? cute? HAH.. yang benar saja...orang seperti itu tak pantas di bilang cute... -_-, dia telah menyingkirkan sahabat terbaikku, aish.. jeongmalyo... aku benci dengannnya!! dan coba liat apa yang dia lakukan... memeluk jihoon hyung dan cari perhatian gitu...!! menyebalkan,!! tapi tangisnya seperti sungguhan... tapi lagi... dia kan memag sedang akting kan? sperti biasanya... tapi kenapa dia menangis begitu ya?? Arghhhhh I dont care...!! aq berkutat sendiiri dengan pikiranq yang awut2an ini.. hmmmmm

Seungho POV
cheondung kenapa ya? sandiwaranya kali ini benar2 berlebihan. tapi sepertinya dia tidak sedang akting, dia kenapa ya? baru kali ini aku meliahat cheondung menangis.. ntah itu sandiwara ataupun sungguhan. chankkaman... apa dia ada masalah di rumah dia? wajahnya sembab dan merah sekali...so adorable... WHAT!!!!! apa yang sedang aku pikirkan sih...?? adorable? cheondung? seungho-ya... bisa2 aja aku ini.. kekekekeke orang muka tembok gitu dibilang adorable? itu salah seungho-ah... dia tak pantas dibilang adorable...Aishhhh.. "doongie... mau ikut aku sebentar?" tanya jihooon hyung lembut dan mengusap kepala cheondung kembali. "nn-ne.. kem-kemana hyung?" cheondung kembali bertanya kepada jihoon hyung denga n pelan dan lemah tapi kami masih bisa mendengarnya. wajahnya terlihat sangat lemah saat dia mennagis seperti itu, terbesit dipikiranq sedikit rasa iba.. Arghhhh seungho!! jangan pedulikan dia!! "sudah ikut saja neh?" kata jihoon hyung lembut. aish... jihoon hyung belum tahu saja!! dia telah menyingkirkan sangbae jauhhhhh dari kita.. ini menyebalkan. kemudian jihoon hyung menatap kami dengan tatapan " kami keluar dulu yah?" aku hanya menjawabnya dnegan anggukan singkat, begitu juga dengan member yang lain. "take care of him hyung.. ^^" kataq hangat berpura-pura sok baik dan memasang senyuman palsuku yang sering kupasangkan untuk orang2 yang aku bohongi kekeekeke. jihoon hyung pun hanya mengangguk kembali dan seperti biasa.. dia selalu termakan oleh sandiwara kami tempo hari. yupz.. kita selalu bersandiwara di hadapan jihoon hyung serta publik seolah kami adalah keluarga yang solid dan hangat. kami berlima termasuk cheondung. tapi sebenarnya.. AIsh... males aku menatap nya berada di sekitar kami (MBLAQ), yang pantas bersama kami adalah sangbae.. yap sangbae... gara2 dia kini sangbae menghilang tanpa jejak, huft sangbae yah... where are you?? aku sedikit menerawang karna aku begitu merindukan former magnae mblaq itu...

GO POV
kenapa dengan anak yang satu ini? huh cari perhatian jihoon hyung hum?? dasar orang menyebalkan!! tapi cara dia caper kok malah mirip sungguhan ya?? orang yang dengan senang hati berdiri tertawa diatas orang yang sedang menangis itu bisa merasakan sedih?? yang benar saja... aq mendengus dalam hati. tapi dia sekarang tampak lemah, wae geure? agrhhh... ngapain aq musti mikirin dia.. hadewh.. sekarang dia pergi bersama Jihoon hyung.. jangan-jangan dia mau menceritakan semuanya..!!! kalau semua hanyalah sandiwara!! waduh.. gawat.. kenapa seungho malah dengan santainya mengizikan dia pergi bersama jihoon hyung gtu??? "ya... seungho ya... kenapa kamu biarkan cheondung pergi dengan jihoon hyung?? dia bisa saja menceritakan semuanya... kalau-kalau kita tak pernah welcome terhadapnya..." kataq singkat dan tanpa basa-basi. "a-aku juga sedang memikirkan hal itu.." jawab seungho dengan wajah sedikit fear. "masa sie.. cheondung bakal mengatakannya...? menurutq dia punya masalah sendiri dan bukan masalah kita,, iya kan MIR??" joon menambahi. "sepertinya ya memang begitu sih.." kini MIR mengomentari pendapat hyungnya. "ya-ya sudah semoga saja dia tidak mengatakannya.. lebih baik kita memikirkan konsekuensinya.. berjaga-jaga gitu maksudnya....." kata seungho. "iya seungho benar..." kataq sambil mengangguk dan diikuti dengan anggukan yang lainnya.

Cheondung POV
sekarang aq dengan wajah merah dan mata sembab duduk dibangku mobil jihoon hyung. bersama jihoon hyung yg sekarang sedang duduk di sampingq, sedang menyetir. ada apa denganq, mengapa aq menangis hari ni? tapi aku benar2 tidak bisa membayangkan jika jihoon hyung pergi.. aq benar2 tak bisa membayangkan kehidupan kedepanku nantinya. pasti aku... pasti nanti aku... tiba2 mataq mulai memanas lagi dan aku kembali menangis.. jihoon hyung sepertinya menyadari kalau aku kembali menangis. "doongie?? ceritakan saja sekarang.. tidak apa2.. hyung akan mendengarkanmu dan kalau hyung bisa bantu.. hyung pasti bantu..." kata jihoon hyung dengan nada lembut. "naneun mola hyung...aku-aku hanya tidak bisa membayangkan jika hyung tidak lagi mengawasi kita.. nantinya aku-aku..gimana.." aku tambah terisak tak terima kenyataan yang bakalan terjadi. aku pasti semakin sendirian disini. "kan ada member lain yang bisa diajak main kan doongie??" katanya. aku hanya diam saja. tidak mungkin aku menceritakan kalau keakraban kita hanyalah sandiwara saja kan???? aku semakin terisak mengingat kenyataan tersebut. "OK kalau g mau cerita semua.. tak apa... sekarang kita sudah sampai..." kata jihoon hyung tetap memasang wajah warmnya ke arahq. aku menatap pemandangan didepanku. "kita dimana hyung?" tanyaku yang msih menyisakan sedikit sesenggukkanku. "sudah.. ayo turun.. nanti kamu pasti akan tau sendiri..^^" jawab jihoon hyung tersenyum. setelah kita menyelusuri jalan sampailah kita di gerbang...WHAT!!!



















"hyung!! kita di amusement park???!!!! :D" tanyaku mulai sumringah dan lupa akan kejadian tadi. "neh... doe Joha??" tanya jihoon hyung. aduh hyung... siapa coba yang tidak suka amusement park!!! "ne.... joha... joha... :D" aku senang sekali dengan amusement park.. tempat orang untuk bersenang-senang. "hyung-hyung... kajja.. kita naikitu..."
















aq menunjuk sebuah wahana berbentuk kapal itu. aku mulai merengek-rengek dan mulai lupa hubungan relathion ship kami. "otte.. otte.." kata jihoon hyung menurutiq. kami memasuki beberapa wahana yang aku suka... "yay.. aku senang sekali hyung" teriakku saat menaiki wahana yang lumayan extrim. aku berteriak mengeluarkan kegembiraanku hari ini. jihoon hyung hanya tersenyum menatapku seperti anak kecil. "ini yang terakhir ya doongie.. ^^ gimana kalau kita naik itu...kali ini request hyung... hehehehehe harus naik yakkk..." jihoon hyung menunjuk sebuah wahana yang mirip rooler coester sebelumnya.. tapi dengan rute yang... eum..... aku tak pernah melihat rute yang seperti itu... begitu rumit, ......

panjang dan.... bo??? putus?? bukannya itu rusak atau bagaimana ?? " ummm hyung.. itu baru ya??" tanyaku ragu. "iya... kajja..." ajak Jihoon hyung. "tapi hyung....kenapa ada rute aneh seperti itu? ru-rute putus?? aku tidak pernah melihat yang seperti itu sebelumnya... apa tidak apa-apa? hehehe seperti sedang rusak hyung~~~~" kataku mulai agak ngeri melihat rute dari wahana tersebut. "kenapa doongie.... takut?? " goda jihoon hyung. "ummm... sedikit.. hehehehe" jawabku jujur. "ayolah... kan ada hyung.. gak ada yang perlu ditakutkan, kajja.." ajaknya lagi."umm-umm.. tap-" sebelum aku selesai dengan kata2q jihoon hyung sudah menarikku masuk ke area wahana itu. "hyung!! tiketnya hyung....?" dan pertanyaanku dijawab cepat leh jihoon hyung dengan menunjukkan 2 tiket wahana tersebut di tangannya.. 'kapan dia membelinya??' tanyaq dalam hati heran. dan akhirnya kita duduk di barisan pertama dari wahana tersebut dan aish... kenapa aku jadi takut gini... sebelum aku komplain untuk naik, wahana ini sudah berjalan perlahan. akupun langsung diam. semakin tinggi.. dan semakin tinggi... ya ampun..ini lebih tinggi dari wahana apapun disini..!! "hyu-hyung~~~" aku memanggil jihoon hyung, tapi dia tidak mendengarnya.. ah ottokhe.. aku merasakan nafasku mulai tersengal-sengal dan dadaku sakit.. "hyu-hyung~~" panggilku lagi. "ye... wae cheondung??". "aku mau turun saja hyung.... jebal~~" rengekku mulai ingin menangis. "hah?? wahananya sudah jalan cheondung... gwenchana.. ada hyung disini oke??" katanya tau karna wahana ini mulai berjalan dengan cepat.. kamipun berteriak lepas.. "nghhh..." aku memegang keras dadaku, tang sakit.. sakit sekali. dan yang benar saja.. kini kutatap rute putus itu didepan mataku dan kami mendekatinya dengan sangat cepat. aku berasa melayang, aq sadari  kereta ini seerti melompat.. hatiku mencelos sakit kagetnya, tapi dadaku semakin sakit.. "arghhhhh" ku dengar suaraku yang mengerang. akhirnya wahana mulai berhenti dan berjalan perlahan kembali seperti semula. nafasku tersengal-sengal dan dadaku semakin sakit. "doongie? doongie gwenchana? kamu pucat sekali?" samar-samar aku mendengar suara jihonn hyung tapi dengungan keras itu mengganggu pendengaranku dan semua menjadi gelap.

Jihoon POV

cheondung terlihat sangat pucat, dia terlihat susah bernafas dan sedikit menahan sakit?? ato kelelahan??. "doongie..? doongie gwenchana? kamu pucat sekali?" tanyaku khawatir, dia hanya memandangku dan kemudian dia collapse di tempat duduknya. "doongie-ah..." teriakku bingung dan berusaha menggerak-gerakkan bahunya. dia tetap terdiam tak sadarkan diri. aku segera menggendongnya di punggungku dan membawanya ke RS terdekat. beruntung tidak ada A+ yang berkeliaran di amusement park. segera akau menghubungi member lain. mereka pun segera datang dengan wajah khawatir, beberaa menit kemudian dokterpun keluar dari ruangan doongie, "sonsangnim? bagaimana keadaannya?" tanyaku kepada dokter tersebut. "untuk sekarang, dia tidak apa-apa, hanya kelelahan.. tapi untuk mengetahui kondisi yang sebenarnya kami telah mengambil sampel darah pasien dan akan mengujinya, hasilnya masih seminggu lagi. dan keadaan psikisnya... park sanghyun shii mengalami depresi berat dan tubuhnya sangat lemah untuk menopang keadaan psikisnya.. saya tahu sebagai public figur hal seperti ini sering terjadi... oleh karena itu saya harapkan yg berada di sekitarnya ikut menjaganya.. karena zat anti bodynya sangat lemah... emmm jika tidak dijaga dengan baik hal seperti ini akan sering terulang kembali..." jelas dokter itu dengan senyuman khasnya. tapi penjelasan dokter yang begitu jelas ini meninggalkan pertanyaan di fikiranku, sebenarnya ada apa dengan cheondung? kenapa bisa depresi? karna apa? kalau keluarga... kurasa tidak itu masalahnya, noonanya begitu manyayanginya dan jika itu MBLAQ... itu juga tidak mungkin... mereka sangat akrab.. apa karna wanita?? aish.. doongie mulai dewasa huh?? pikiranku melayang kemana-mana. "eng.. sonsaengnim? kami boleh masuk?" tanya seungho dengan wajah khawatirnya. "ne... tapi jangan buat dia kelelahan.. arra?" jelas dokter itu ramah. "ne.. khamsahamnida.." kami pun memasuki ruangan doongie.

Joon POV
depresi?? karna apa? kulihat wajahnya yang tertidur, ......

putih pucat, tampak lingkaran gelap di bawah daerah matanya. tak kusangka sekarang bibir pink yang tadi pagi ku rasakan sekarang membiru pucat pasi. aku begitu khawatir..de-dengannya. HAAAA???? apa2an aku ini? setelah menciumnya kini aku menjadi gila dan mengharapkan sesuatu yang lebih darinya... apa artinya ini?? aku me-menyukainya?? jeongmall?? AISH... aniyo-aniyo-aniyoooo... pasti ini karena iba saja.. yups.. karena iba saja,,,,agrhhhhh aku frustasi sendiri dlam hati.



--------tbc-------


<<Preview    Next>>  

1 komentar:

  1. SIAPAPUN YNG KEBETULAN BACA.. TUH GAMBAR ANIMENYA YANG KANAN : DOONGIE, SEDANG KIRI:JIHOON... HMMM

    BalasHapus